Foto Kediri - Wakil Walikota Kediri, Lilik Muhibba menghadiri seminar peringatan Hari Ibu ke-89, dengan tema “Kebangkitan Ibu dan Wanita Me...
Foto Kediri - Wakil Walikota Kediri, Lilik Muhibba menghadiri seminar peringatan Hari Ibu ke-89, dengan tema “Kebangkitan Ibu dan Wanita Menjadi Ujung Tombak Kualitas Bangsa” di Kota Kediri, Selasa 19 Desember 2017.
Ning Lik, sapaan akrab Wakil Wali Kota ini mengatakan, Kaum perempuan di Kota Kediri berkomitmen siap meningkatkan perannya dalam memajukan ekonomi daerah. Sebab, masih terbuka peluang bagi mereka untuk berkontribusi pada pembangunan di wilayah tersebut.
“Kalangan perempuan adalah tombak kualitas Bangsa Indonesia. Bahkan termasuk di Kota Kediri, di mana kaum hawa sudah seharusnya memiliki peran lebih dalam perekonomian daerahnya,” kata Ning Lik. (Baca: Arumi Bachsin Belajar Tenun Ikat Kediri)
[ads1]
Menurutnya sosok wanita adalah makhluk yang luar biasa. Wanita dapat menjadi ibu yang hebat bagi generasi-generasi yang luar biasa. Oleh sebab itu munculnya sosok pria yang luar biasa karena ada wanita hebat yang mendampingi.
“Inilah hebatnya wanita-wanita tangguh seperti yang ada di hadapan saya,” ujarnya.
Ning Lik pun semua wanita di Kota Kediri menjadi sosok yang hebat dengan ikut berpartisipasi dalam pembangunan di Kota Kediri. Di samping juga terus mendukung suaminya untuk bekerja dengan profesional.
“Bahkan ada baiknya, mereka yang memiliki waktu lebih, bisa ikut membantu suaminya mencari nafkah. Misalnya dengan menjadi pelaku UMKM,” katanya. (Baca: Mengenalkan ‘Kepemimpinan’ Kepada Siswa TK)
[ads1]
Sementara itu, Ketua Dewan Pimpinan Cabang Forum Pemberdayaan Perempuan Indonesia (DPC FPPI) Kota Kediri, Sri Mulyani Supandi, menilai, pelaku UMKM di Kota Kediri mempunyai potensi bisnis yang sangat menjanjikan. Kondisi itu juga ditunjang oleh ceruk pasar UMKM yang masih luas.
“Akan tetapi, ada baiknya besarnya potensi ini mendapat dukungan besar dari pemda setempat dan pihak terkait. Hal tersebut, dikarenakan masih banyak perkembangan UMKM yang terhambat belum mempunyai legalitas usaha,” katanya. (Baca: DKUMTK Kota Kediri Cetak Wira Usaha Baru)
Perlu diketahui, lanjut dia, dalam seminar ini tampak hadir pula sebagai narasumber Ketua Tim Penggerak PKK Kota Kediri, Ferry Silviana Abu Bakar. Bahkan diikuti oleh 250 orang dari organisasi wanita di Kota Kediri.
